Manfaat Tidur Tanpa Bantal


Ahli medis tertentu percaya bahwa tidur tidak menggunakan bantal ada pilihan yang terbaik. Tidur dengan punggung dengan tidak menggunakan bantal lebih aman dan juga merupakan keuntungan untuk bayi. Berikut merupakan keuntungan tidur tidak menggunakan bantal untuk mencerahkan anda :

 1. Keuntungan untuk tulang punggung
Tidur tidak menggunakan bantal dianggap metode yang paling sehat karena memberikan keuntungan kepada tulang punggung seseorang. Tidur menggunakan punggung memperbolehkan tulang punggung untuk sepenuhnya beristirahat dengan lekukan tubuh yang natural pada tempatnya. Ketika kita tidur dengan menggunakan bantal yang tebal, tulang punggung mengalami perubahan lokasi dan anda mungkin mengalami sakit punggung keesokan pagi. Jadi, tidur dengan tidak menggunakan bantal adalah obat terbaik untuk sakit punggung.

 2. Mencegah kerut di wajah

Orang yang tidak menggunakan bantal mempunyai kesempatan yang rendah untuk mendapatkan kerutan pada wajah dan ciri yang tidak menarik lainnya. Alasannya adalah, mereka yang tidak menggunakan bantal tidak menekankan wajahnya pada bantal yang dapat menyebabkan kerutan-kerutan pada wajah

 3. Kualitas tidur

Apabila anda ingin mendapatkan tidur yang berkualitas, maka anda disarankan untuk menyingkirkan bantal anda karena dapat menghalangi tidur anda. Sebenarnya, kebanyakan orang tidak menggunakan bantal yang sesuai dan mereka tidak mendapatkan tidur yang cukup pada malam hari. Tidur tidak menggunakan bantal dapat memastikan kualitas tidur yang baik karena tubuh ada pada level normal dan tidak tinggi seperti menggunakan bantal.

 4. Mencegah sakit leher

Tidur menggunakan bantal adalah sumber utama dari sakit pundak dan leher. Meskipun masih disarankan untuk melakukan pemanasan (stretching) dan menggunakan pemanas, metode yang terbaik adalah mengangkat sakit yang tidak enak ini lewat tidur tidak menggunakan bantal.

Sumber : PJTV

Simulasi CAT Selanjutnya Dilaksanakan di Denpasar Hari Senin 14 Juli 2014

Simulasi CAT Selanjutnya Dilaksanakan di Denpasar Hari Senin 14 Juli 2014JAKARTA -  Sore yang cerah seperti ini, selamat menunggu waktu berbuka puasa untuk temen-temen semua, KemenpanRB (Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi) segera melaksanakan simulasi CAT CPNS dengan sistem computer assisted test /CAT di Denpasar, Bali. Simulasi CAT CPNS ini tidak dipungut biaya sepeserpun alias gratis, kegiatan ini akan dilaksanakan pada hari Senin tanggal 14 bulan Juli tahun 2014 di Universitas Mahendradata Denpasar.
      
Info CPNS Lengkap »

Fosil Piton Berusia 15 Juta Tahun Ditemukan di Jerman

KOMPAS.com — Fosil ular piton berusia 15 juta tahun ditemukan di Jerman selatan. Penemuan fosil piton ini menjadi petunjuk bahwa piton di masa lalu hidup tersebar jauh hingga belahan bumi utara.

Berdasarkan analisis pada tujuh ruas tulang belakang hewan melata itu, ilmuwan mengatakan bahwa piton yang ditemukan berukuran 3,5 meter.

Fosil piton ini ditemukan 80 kilometer di barat laut kota Munich, Jerman. Ini tak biasa sebab umumnya fosil piton ditemukan di wilayah tropis Asia dan Afrika.

"Dengan penurunan temperatur yang terjadi tiba-tiba 14 juta tahun lalu, takdir piton ini telah disegel," kata Madeleine Boehme, palaentolog dari University of Tubingen yang terlibat penelitian ini, seperti dikutip AFP, Senin (17/10/2011).

Penemuan ini merupakan hasil kerja sama antara University of Tubingen dan Masaryk University di Brno, Ceko.
Published with Blogger-droid v1.7.4

Pak Din Jangan Lupakan Terorisme Ekonomi dan Terorisme Hukum

JAKARTA - Aksi teror yang dilakukan beberapa pihak untuk mengganggu stabilitas keamanan bangsa Indonesia, perlu mendapat perhatian dan upaya pencegahan. Tetapi terorisme dalam bidang ekonomi seperti korupsi, dan terorisme hukum seperti mafia hukum juga harus mendapatkan porsi penanganan yang serius.
Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Din Syamsuddin di Jogjakarta belum lama ini.
Din mengungkapkan, terorisme ekonomi seperti korupsi yang merajalela, adalah musuh utama bangsa Indonesia yang harus dibasmi mulai tingkatan eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Kasus Nazaruddin yang terang benderang dapat menjadi ujian pemerintah untuk dapat serius menjadi garda terdepan dalam memberantas korupsi.
“Selama ini kasus korupsi dan kasus-kasus hukum terkesan dibiarkan, dan korupsi justru banyak muncul di lingkar kekuasaan, sehingga saya harapkan pemberantasan korupsi oleh pemerintah tidak berhenti pada retorika belaka,” tegasnya dalam penutupan acara Rapat Konsolidasi Nasional yang dilaksanakan di kantor PP Muhammadiyah Jl. Cik Di Tiro no.23 Yogyakarta, Rabu (28/09).
Sebelumnya, Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir menyatakan, khusus dalam pemberantasan korupsi , dituntut langkah-langkah terobosan yang berani untuk membongkar kasus-kasus besar guna menjerat pelaku-pelaku utama dan disertai vonis hukum yang seberat-beratnya.

Sumber: http://arrahmah.com